The NGENTOT MEMEK MAMAK SEO OT Diaries

Wiki Article

Setelah puas berciuman, aku melepaskan dekapannya dan melepas pakeanku. Maka menyembullah kontolku yang sudah ngaceng dari tadi. Ayu tetep saja melihat takjub pada kontolku yang begitu besar dan berurat,

"Ya ampun Dina, beneran kamu beli mobil ini?"  tanya ibu seperti tidak percaya. Aku mengangguk sambil membuka pintu agar ibu bisa masuk. 

“Ya udah, tidur ja Yu, besok kita tenmpur lagi”. Aku mematikan lampu dan tak lama kemudian kami dah terlelap diranjang yang kusut bertlanjang bulet.

 Wanita itu mulai mengeluarkan kipas dari dalam tasnya, kemudian mengipasi wajahnya yang memerah, entah karena kepanasan atau karena memang  karena marah padaku.

“Ini termasuk sesi yang tak pernah kami lewatkan in…anal-seks, atau ngentot lubang anus, benar-benar nikmat dan melenakan… suatu saat pasti kamu juga akan menikmatinya nanti…dan mama yakin kamu akan keranjingan minta dianal sama adikmu….” terang mama, tentu saja perkataan mama itu membuatku terkejut sekaligus penasaran.

 ( Chapter four ) “Mas Iman ndak kangen aku jepit to?” Aku tersenyum membaca sms yang masuk ke ponselku. Sudah seminggu sejak kepindahanku ke Jakarta kami belum bertemu.  Kesibukan di tempat kerja baru membuat si otong tidak sempat mengadakan kunjungan ke lembah kenikmatan Mbak Ati. Proses adaptasi di kantor baru memang melelahkan. “Kangen donk mbk e, aku kngen djepit dari blkng he3x” balasku “Kpn donk mas iman main kesini? Ak dah kangen pengen disirami to mas, udah kemarau ini di bawahku hihihi” Membacanya saja langsung membuat kontolku tegang.

“Pelan-pelan aja ya gus…” pintaku pada Bagus yang telah mengarahkan ujung kepala penisnya tepat dimuka vaginaku yang menganga.

Tak lama setelah itu, mama yang sudah tergeletak malas berusaha merubah posisi tubuhnya, hingga kini mama berposisi menungging disampingku, dengan wajahnya miring kearahku.

“iya gus… kamu bisa langsung entot dubur mama sayang…. tapi ingat, saat kamu klimaks nanti, kamu harus keluarkannya didalam memek kakakmu… karna misi utama kamu membuat kak Indah hamil….” terang mama.

Kemudian aku mencabut kontolku dan minta ayu nungging. Aku menciumi kedua bongkahan pantatnya, dengan gemas aku menjilati dan mengusapi pantatnya. Mulutku terus merambat ke selangkangannya. Ayu mendesis merasakan sensasi waktu lidahku menyapu naik dari memeknya ke arah pantatnya.

Diruang yang temaran aku masi bisa menikmati wajah ayunya Ayu. Nama yang sangat sesuai dengan orangnya lagi. Yang lebi menarik lagi, dadanya dihiasi dengan sepasang tonjolan yang lumayan besar.

  Lendir Pesantren ( Part three ) selama ustadzah neneng melakukan pekerjaan rumah kemarin, rupanya pak ahmad ternyata pergi ke rumah ustadzah indah, efek jamu yang dia minum masih belum hilang walaupun sudah dialihkan dengan adanya tamu keluarga reyhan, tonjolan disarungnya sudah sangat terlihat ketika pak ahmad berjalan dia ingin sekali ngentot dengan anaknya ustadzah indah, namun setelah mengetuk pintu beberapa kali tetap tidak ada jawaban, pak ahmad : "hmmm apa dia masih ngajar yah" pak ahmadpun memberanikan diri menyusul ustadzah indah karena nafsunya yang tidak bisa dibendung, singkat cerita sampailah pak ahmad di ruang kelas asrama dia melihat ustadzah indah dengan baju terusan lengan panjang berwarna biru disambung dengan leging hitam dan jilbab hitam sedang berdiri mengajar santrinya pak ahmad more info : "asalamualaikum" ustadzah indah dan santri pun sontak menjawab "waalaikum salam" ustadzah indah : "ada apa pak kok tumben kesini ?" pak ahmad : ...

Ah, sungguh beda sekali dengan semburan sperma mas Mirza yang hanya meleleh, lalu kemudian keluar lagi melalui sela-sela vaginaku. Semburan Bagus ini begitu mantap dan dapat kurasakan dengan jelas hangatnya air mani menyirami rahimku.

“Bener banget om, duduk yuk om”. aku mengambil two tender consume dan duduk dipojokan berdua Ayu, kringeten juga jingkrakan ngiktui goyangannya Ayu.

Report this wiki page